TRUTH or LIES
JUJUR apa BOHONG?
Malam ini di temani suara kipas tua milikku, sembari laptoku memandang
dengan wajah redupnya. Seolah ia berkata “istirahatlah kawan” hayalku dalam
kantuk.
Bagaimana dengan harimu kawan?, baikkan Kawan. Tapi terkadang hidup tidak selalu
berjalan dengan baik. Pasti kita pernah mengalami hari yang buruk. Namun kutahu
kalian adalah orang yang kuat. Kalian bisa melewati itu, dan sadar bahwa hidup
pasti selalu saja ada masalah, tapi semua itu kita bisa hadapi sampai saat ini
Dalam masalah-masalah yang hadir dalam hidup kita, terkadang ada sebuah
pilihan dimana kita dituntut untuk jujur ataupun berbohong demi menyelesaikan
sebuah masalah, menutupi kesalahan ataupun menghidari hal buruk yang akan
terjadi pada kita.
Suatu hari saya pernah berbohong untuk menutupi masalah yang hadir dalam
hidup saya, dan juga pernah berbohong agar terlihat baik di mata orang. Namun
semua itu berakhir buruk.
Ku ceritakan sedikit kebohonganku dari begitu banyak
kebohongan-kebohonganku,
Pada saat itu di suatu pendakian di sebuah gunung di daerah sulawesi,
bersama dua sobatku Rasid dan Alif. Malam itu hening hanya ada suara tiupan
angin serta hewan-hewan hutan rimba,
“Krik-krik..Wfuuu..swiuwww...crowb-crowbek..” suara alam rimba bergemuru.
Malam itu hanya ada sebotol air minum yang kami ambil dari mata air di pos
pendakian yang kutenteng di carrelku. Saat melakukan perjalan menuju desa di
perjalanan pulang bersama dua sobatku.
Tiba-tiba alif
memukul pundakku sambil berkata, “ Masih ada air minumnu sodara? “, Jawabku
dengan Lesuh, “ iye masih ada “
Lepu menjawab,
“ Hauska bro, mintakka dulu sedikit “.
Jawabku, “tabe
ini sodara”
Tiba-tiba
rasid datang dari belakang dengan lesuh sambil berkata, “Sedikit juga sodara”,
jawabku, “ iye adaji “.
Dengan tatapan
tajam ke botol air yang di teguk kedua temankum, di hati berkata
“ Assauna
dottorro “, tiba-tiba ku terigat “ sumber air masih lumayan jauh “
Alif Berkata “
Kita lagi sodara ”.
jawabku “
iye..iye baru baruja tadi saya “ kataku dengan berbohong.
Alif tersenyum sambil berkata “ ku habisi pale sodara “. Jawabku “
iye...habisi maki sodara “
Dengan hati yang lesuh “ Ayoomi ple
jalan sodara “
Alif & Rasid “ mba! “ sambil
amanggup.
Disini saya mengambil pelajaran bahwa
berbohong bukan tindakan yang baik. baik itu untuk orang lain, apalagi untuk
diri sendiri. Walaupun terkadang jujur itu menyakitkan namun setidaknya tidak
memperburuk sebuah keadaaan.
Sedikit juga tentang kisah percintaan yang kualami, begitu banyak perasaan yang kubohongi, dan semua itu menjadi feed back untukku :)
Setelah kerjadian tersebut, serta banyak
lagi. Saya percaya dan menanamkan pada diri saya, segala sesuatu walaupun itu
baik jika di temanin dengan kebohongan, pasti berakhiri dengan buruk. Tetapi
ketika kita jujur seburuk apappun itu, pasti berakhir dengan baik pula.
Jadi segalah sesuatu yang kalian hadapi
usahakan dan percaya pada kejujuran, jangan pernah mempercayakanya pada
kebohonga.
Semoga Bermanfaat yah Kawan....
Akhir, sekali lagi saya Ingatkan!.
Seburuk apapun situasi yang kau hadapi, JUJUR lah, dan PERCAYA, semuanya akan
baik-baik saja.
Salam Literasi, dan Terima Kasih telah
membaca tulisanku yang buruk ini : )
Wassalammm...
Kamar Pribadiku Tercinta
Labakkang, 12 Agustus 2020
Bampeee :)
00 : 02
Komentar
Posting Komentar